Tentang Modul Developer 1 Di RM239 R6

Tentang Modul Developer 1

Anda pengguna RM239R6? Apakah anda juga pernah menggunakan modul Developer 1? Jika pernah, mungkin anda sedikit bingung atau sulit dalam mengerti maksudnya.
Jika diteliti lagi, ternyata semuanya bisa difikirkan dengan logika kok. Mungkin yang membuat anda merasa sulit untuk menggunakan modul tersebut adalah variabel yang ada dalam file *.dll agak asing dan sulit dihafal.
Variabel seperti ATS, YEK, DOK, YDR dan lainnya bisa saja membuat anda enggan untuk mempelajarinya.

Sebenarnya, variabel-variabel tersebut hanya dibalikkan saja. Misalnya ATS sebenarnya adalah STA, yang maksudnya adalah Status Reseller/Anggota.
Variabel YEK sebenarnya adalah KEY yang maksudnya adalah Keyword, Variabel LOG adalah GOL yaitu Golongan Reseller/Anggota. Begitu juga dengan variabel lain yang mungkin anda temukan dalam file Mode Server.
Dengan menggunakan modul Developer 1, sebenarnya anda juga dapat mengganti variabel-variabel tersebut dengan nama lain sesuai keinginan anda. namun anda harus tetap berhati-hati agar file tetap bisa berjalan normal. Untuk itu, jika anda mengganti sebuah variavel, jangan lupa untuk mengganti semua variabel tersebut yang ada dalam tanda [% dan %].

Misalnya jika anda mengganti ATS dengan Status_RS, maka semua variabel [%ATS%] harus anda ganti juga dengan [%Status_RS%].
Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat referensi dibawah ini:

* ATS : Status_RS : Status Reseller (0 = diblokir, 1 = aktif)
* YEK : Keyword : Keyword yang diterima mellui SMS atau terminal misalnya: I,CS,CH,TSA,dll
* DOKO: Kode_Output : Kode produk yang diumpankan ke Terminal output untuk diproses.
* DOK : Kode_Input : Kode produk yang anda berikan untuk reseller anda.
* YDR : Ready : Ready Stok Produk (1 = ready, 0 = tidak ready).
* LOG : Golongan_RS : Golongan reseller termasuk juga admin (1, 2, 3 dan 9).
* STKVCR : Stok_Voucher : Jumlah stok voucher fisik.
* KTS : Stok_Produk : Jumlah stok produk lainnya.
* VNI : No_Invalid : Nomor tujuan transaksi valid atau invalid (0 = valid, 1 = invalid).
* TGT : No_Tujuan : Nomor tujuan transaksi yang akan diisi pulsa.
* SLS : Selisih : Selisih waktu antara 2 transaksi yang sama.
* RRE : Error_Code : Error Kode yang di set untuk sistem (0 = OK).
* NRS : No_RS : Nomor Reseller anda (Nomor Anggota).
* NIP : No_PIN : Nomor PIN reseller anda.
* UP1 : Upline_1 : Nama upline 1 dari reseller yang melakukan transaksi.
* KSG : Kosong : Menunjukkan sebuah produk ada atau tidak.
* 10T,20T,30T,40T : Apply_01 ~ 04 : Lihat di database.
* MDA : No_Admin : Nomor Admin yang bisa melakukan update database via SMS.
* TERM : Terminal : Nama terminal proses untuk produk yang ditransaksikan.
* MON : Nominal : Nominal produk yang ditransaksikan.
* DMH : Hrg_Modal : Harga Modal anda.
* MRE : Error_Msg : Pesan yang muncul jika Error Code diset selain 0.
* 1RT,2RT,3RT,4RT : Tarif_01 ~ 04 : Lihat di database.
* KOM1 : Komisi_1 : Komisi untuk upline 1.
* YUB : Last_Buy : Pembelian terakhir untuk kode produk dan nomor yang ditransaksikan.
* SFI : Info_Saldo : Informasi saldo reseller sebelum transaksi.
* HRG : Harga : Harga yang berlaku untuk reseller.
* REFF : Referensi : Referensi Trx.
* DIT : Trx_ID : Nomor transaksi reseller.
* ASS : Sisa_Saldo : Informasi sisa saldo reseller setelah transaksi.

Tanya Jawab Modul Developer 1
T:gimana caranya agar bisa menambah modul transaksi terminal OLS nya? karena saya butuh banged setidaknya 4 terminal lagi. Dan bisakah modul tambahan tsb langsung diaplikasikan pada software RM R239 yg saya miliki sblmnya? Ada efek negatifnya ga? Sblm n sesudahnya, makasih banyak…

J: Wah, kalau 4 terminal lagi utk OLS agak berat kayaknya karena update R6F sudah ditetapkan untuk menambah OLS hanya 2 terminal lagi saja. Setelah selesai update, dapat langsung diaplikasikan ke RM239 yang sudah digunakan.

Postingan Sebelumnya Tentang RM239R6G

• Software isi pulsa RM239R6G